Jumat, 08 April 2022

# BPN Ramadan 2022 # challenge

Resep Sahur Praktis: Tumis Tahu Sawi

 


Sebagai seorang ibu bekerja, kegiatan masak memasak saya cukup terbatas. Bisa bebas ngedapur itu kalau akhir minggu. Akhirnya akhir minggu ini benar-benar saya manfaatkan agar hari-hari kerja masak menjadi lebih praktis.

Salah satunya saya menerapkan food preparation. Kegiatan ini cukup menyenangkan dan sangat menghemat bahan-bahan makanan. Contohnya saja sayur bayam yang kalau kita taruh saja di kulkas bakalan cepat busuk dan layu. Tapi kalau sudah dipotong dan dimasukkan ke wadah bisa bertahan hingga seminggu lho.

Nah ini adalah food preparation saya minggu lalu. Dan ternyata kebanyakan saya belanjanya, harusnya untuk seminggu ini sudah menjelang akhir minggu masih banyak bahan makanan di kulkas, tapi alhamdulillah masih bagus semua.



Ngomongin menu praktis saat sahur, menurut saya semua jadi praktis setelah saya menerapkan food preparation diatas. Tinggal cemplang-cemplung semua masakan beres deh. Nah kali ini saya mau bagi resep Tumis Tahu Sawi. Kebetulan saya lagi pengen pedes jadi saya kasih cabai rawit.





Bahan:

4 buah cabai rawit

3 buah cabai hijau

2 siung bawang merah

1 siung bawang putih

2 buah tahu potong dadu dan goreng setengah matang

100 gram sawi potong-potong sesuai selera

minyak secukupnya untuk menumis

2 sdt kaldu bubuk

1 sdt garam

Air satu gelas

Lengkuas geprek

2 lembar daun salam


Cara Membuat:

1. Iris-iris cabai rawit, cabai hijau, bawang merah dan bawang putih

2. Panaskan minyak, tumis bahan-bahan yang telah diiris tadi hingga harum

3. Masukkan lengkuas dan daun salam

3. Masukkan tahu dan sawi, aduk-aduk hingga rata

4. Masukkan air tunggu hingga mendidih

5. Aduk-aduk sebentar lalu tambahkan kaldu bubuk dan garam, jika kurang sedap boleh ditambah

6. Siap disajikan





Baca Juga: Resep Takjil Praktis Kesukaan Keluarga


Mudah sekali memasaknya ya…. Tapi akan lebih lama kalau kita belum melakukan food preparation. Disini saya sudah memotong-motong sawi sejak hari minggu, dan kemarin waktu memasak tinggal keluarkan dari kulkas ambil seperlunya dan cuci. 

Begitu juga dengan lengkuas, sudah saya potong-potong dan dimasukkan ke wadah. Pas dikeluarkan tinggal di geprek. Untuk cabai memang saya menyimpan cabai utuh, dipotong pas memang mau memasak, namun ini tidak terlalu lama. Begitu juga dengan bawang merah dan bawang putih. Menurut beberapa sumber, bawang merah mampu menyerap bakteri dan kuman di sekitarnya jadi tidak boleh dibiarkan lama-lama setelah dikupas. 

Untuk tahu juga saya pindahkan ke wadah tertutup dipotong sesuai selera pas mau dimasak juga. Takutnya kalau dipotong duluan tahunya malah hancur. Lumayan sih menghemat waktu jika menerapkan food preparation ini. Kalau dulu mau bikin tumisan pas sahur itu males banget sudah kebayang ribetnya.

Selain sayur, bahan makanan lain seperti sumber protein hewani juga bisa kita food prep lho. Seperti ayam, cumi, udang, lele, ikan dan lain-lain. Untuk ayam cuma saya cuci terus sama masukkan plastik untuk sekali masak terus masuk ke freezer. Bisa juga sih diolah dulu seperti diungkep. Kalau cumi saya potong-potong dulu, sedangkan jenis ikan-ikanan biasanya saya bumbui dulu baru masuk kulkas. Dengan begitu masak jadi lebih praktis karena tinggal goreng.


Eh kok jadi membahas food prep ya…. Jadi kira-kira begitulan aktivitas memasak saya, akhir minggu saya gunakan untuk persiapan bahan-bahan makanan, selanjutnya jadi lebih praktis memasak. Adakah ibu-ibu yang sama dengan saya?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima kasih sudah meninggalkan jejak. Mohon maaf komentar dengan link hidup akan dihapus ya....